Salah satu cara cepat selamat dari rasa kebencian dan mencaci maki siapapun, baik jika itu kita ucapkan secara terang-terangan maupun jika kita pendam dalam hati, adalah dengan menyerahkan diri sepenuhnya pada Tuhan. Biarkan Tuhan yang menilainya. Biarlah Tuhan yang menjadi hakimnya. Jangan sampai kita terjebak main hakim sendiri. Karena kita tidak tahu, siapa yang lebih baik atau lebih buruk diantara sesama kita dimata Tuhan. Boleh jadi orang yang sangat kita benci itu, justru lebih baik dimata Tuhan. Atau sebaliknya. Kita tidak pernah tahu yang sebenarnya. Itu sepenuhnya adalah rahasia Tuhan. Bagaimana pun baiknya kita menurut diri kita sendiri, sedikitpun kita tidak boleh merasa GR, merasa hebat dan merasa mulia dihadapan siapapun, apalagi di hadapan Tuhan. Kita harus selalu merasa belum ada apa-apanya. Pengakuan bathin seperti itulah yang akan menyelamatkan kita ketimbang merasa diri kita sudah lebih baik dari orang lain. Kita harus selalu merendahkan hati, membuang ego dan ber...
Wawasan, renungan dan pengalaman spiritual seputar Islam, iman, ihsan, Tuhan dan seputarnya